Konfigurasi Postfix – Basic
Introduction
Postfix mempunyai ratusan parameter konfigurasi yang semuanya dapat dikendalikan melalui file main.cf.
Untungnya, secara default parameter-parameter tersebut sudah dapat
digunakan. Dalam beberapa hal, anda harus melakukan konfigurasi hanya 2
atau 3 parameter sebelum menggunakan Postfix sebagai mail system:
- Domain apa yang digunakan untuk mengirim email keluar
- Domain apa yang digunakan untuk menerima email
- Siapa yang boleh menggunakan relay
Nilai default dari parameter-parameter konfigurasi yang lainnya diperoleh dari parameter tersebut di atas.
Parameter berikutnya adalah control yang menarik dari jumlah mail yang dikirim kepada local postmaster : Yakinkan untuk melakukan seting berikut ini secara benar, apabila anda berada di belakang PROXY atau NAT, dan anda sedang menjalankan backup MX host untuk beberapa domain yang lain:
Ngomong-omong, jika anda mengganti parameter Postfix yang sedang berjalan, jangan lupa untuk menjalankan perintah postfix reload.
Jika anda menjalankan
Postfix pada sebuah virtual network interface, atau jika mesin anda
menjalankan program mail yang lain pada virtual interface, anda harus
melihat parameter lain seperti berikut : Domain apa yang digunakan untuk mengirim email keluar
Parameter myorigin menentukan domain yang tampil di dalam mail yang terkirim pada mesin tersebut. Defaultnya adalah nama local mesin, $myhostname,
yang secara default adalah nama dari mesin. Kecuali jika anda
menjalankan pada sistem yang kecil, anda mungkin harus menggantinya
menjadi $mydomain, yang secara default adalah induk domain dari nama mesin.
Untuk menjaga konsistensi antara alamat pengirim dan penerima, myorigin juga menentukan default nama domain yang disertakan pada alamat penerima yang tidak memenuhi syarat.
Contoh:
myorigin = $myhostname (default)
myorigin = $mydomain (sesuai yang diinginkan)
Domain apa yang digunakan untuk menerima email
Parameter mydestination
menentukan apa nama domain pada mesin yang akan men-deliver mail secara
lokal, sementara itu juga melakukan forward kepada mesin lain.
Defaultnya adalah untuk menerima mail untuk mesin itu sendiri.
Anda dapat menentukan zero atau lebih banyak nama domain, dengan pola /file/name dan/atau tabel lookup type:name, dipisahkan oleh spasi dan/atau koma. Sebuah /file/name akan diganti oleh isinya, permintaan type:name akan dilakukan dengan lookup ke suatu tabel. Apabila mesin anda adalah sebuah mail server untuk seluruh domain, anda harus menyertakan $mydomain.
Contoh:
Default setting:
mydestination = $myhostname localhost.$mydomain
Mailserver dengan domain global:
mydestination = $myhostname localhost.$mydomain $mydomain
Host dengan banyak record A di DNS:
mydestination = $myhostname localhost.$mydomain www.$mydomain ftp.$mydomain
Perhatian: untuk
menjaga terjadinya mail delivery loops, anda harus mendaftarkan semua
hostname dari mesin, termasuk $myhostname, dan localhost.$mydomain. Siapa yang boleh menggunakan relay
Secara default, Postfix akan me-relay mail dari clients yang ada di dalam network yang diijinkan.
Network yang diijinkan didefinisikan oleh parameter mynetworks. Secara default adalah semua IP di dalam subnetwork yang terkoneksi oleh local mesin. Masalah apa yang dilaporkan pada local postmaster
Anda harus membuat sebuah alias postmaster yang harus dikelola oleh seseorang. Alamat postmaster mutlak diperlukan, sehingga apabila ada masalah dalam pengiriman mail, maka akan dapat dilaporkan.
Sistem Postfix
sendiri juga melaporkan masalah yang ada kepada alias postmaster ini.
Anda mungkin boleh tidak tertarik terhadap semua laporan kesalahan,
sehingga mekanisme reporting dapat dikonfigurasi sesuai dengan keinginan
kita. Secara default adalah hanya melaporkan tentang masalah yang
serius (resource, software) kepada postmaster:
Default:
notify_classes = resource, software
Macam-macam arti dari klasifikasi adalah:
bounce
Mengirimkan
copy dari email yang tidak terkirim kepada postmaster. Apabila mail
tidak terkirim, sebuah single bounce message dikirimkan, dengan sebuah
copy email yang tidak terkirim. Untuk alas an privasi, copy untuk
postmaster dari single bounce message dipotong setelah message headers
yang asli. Jika single bounce message tidak terkirim, postmaster
menerima double bounce message menerima copy dari masing-masing single
bounce message. Lihat juga feature dari luser_relay.
2bounce
Mengirim double bounces kepada postmaster.
delay
Memberitahu
postmaster bahwa adanya mail yang mengalami keterlambatan. Pada kasus
ini, postmaster hanya menerima message headers.
policy
Memberitahu
postmaster bahwa ada permintaan client yang ditolak dikarenakan (UCE)
policy restrictions. Postmaster menerima catatan dari seluruh session
SMTP.
protocol
Memberitahu
postmaster tentang protocol errors (client atau server side) atau ada
usaha dari client untuk menjalankan unimplemented commands. Postmaster
menerima ringkasan dari seluruh session SMTP.
resource
Memberitahu
postmaster bahwa ada mail yang tidak terdeliver dikarenakan adanya
masalah pada sumberdaya (contoh masalah pada penulisan file queue).
software
Memberitahu postmaster bahwa ada mail yang tidak terdeliver dikarenakan masalah software.
Proxy/NAT network addresses
Parameter proxy_interfaces
menentukan semua alamat network dimana Postfix menerima mail yang
melewati proxy or network address translation (NAT). Anda dapat
menentukan simbolik hostname sebagai pengganti dari alamat network.
Anda harus menentukan
alamat proxy/NAT ketika system anda adalah sebuah backup MX host untuk
domain yang lain, jika tidak, delivery mail akan mengalami looping
apabila host MX utama mati.
Contoh:
Default:
proxy_interfaces =
Host yang menjalankan backup MTA:
proxy_interfaces = 1.2.3.4 (proxy/NAT network address)
My own hostname
Parameter myhostname menjelaskan fully-qualified domain name/FQDN dari mesin yang menjalankan Postfix. $myhostname merupakan parameter acuan bagi parameter yang lain di Postfix.
Secara default, myhostname
di set sama dengan nama mesin local. Jika nama mesin tidak FQDN
(fully-qualified domain name), atau jika anda menjalankan Postfix pada
sebuah virtual interface, anda harus menentukan fully-qualified domain
name yang digunakan mail system.
Contoh:
myhostname = host.local.domain (local hostname tidak FQDN)
myhostname = host.virtual.domain (virtual interface)
myhostname = virtual.domain (virtual interface)
My own domain name
Parameter mydomain menentukan domain utama dari $myhostname. Secara default nilai ini diperoleh dari $myhostname dengan memotong bagian pertama (kecuali apabila hasilnya adalah top-level domain).
Contoh:
mydomain = local.domain
mydomain = virtual.domain (virtual interface)
My own networks
Parameter mynetworks menampilkan seluruh networks yang dipercaya oleh mesin. Informasi ini dapat digunakan oleh feature anti-UCE untuk mengenali client SMTP yang dipercaya yang diperbolehkan untuk merelay mail.
Anda dapat menentukan daftar dari network yang dipercaya di dalam file main.cf, atau anda dapat membiarkan Postfix memberikan daftar list untuk anda. Secara default Postfix melakukan itu untuk anda.
Default:
mynetworks_style = subnet
Penjelasannya adalah sebagai berikut:
class
Mempercayai SMTP client di dalam class network A/B/C dimana Postfix terhubung dengannya. Jangan
lakukan ini pada koneksi dialup – ini akan menyebabkan Postfix
mempercayai seluruh network yang diberikan. Atau, tentukan daftar
mynetwork secara explicit secara manual, seperti dijelaskan dibawah.
subnet (default)
Mempercayai SMTP clients di dalam subnetworks IP dimana Postfix terhubung ke dalam jaringan tersebut.
host
Mempercayai hanya pada sebuah local mesin.
Sebagai alternative, anda dapat menentukan daftar mynetworks secara manual, dalam kasus ini Postfix mengabaikan setting mynetworks_style.
Untuk menentukan daftar dari network yang dipercayai secara manual,
tentukan block network dalam notasi CIDR (network/mask), sebagai contoh:
mynetworks = 168.100.189.0/28, 127.0.0.0/8
Anda dapat juga menentukan absolute pathname dari pattern file dalam daftar patterns di dalam file main.cf. My own network addresses
Parameter inet_interfaces menentukan semua alamat network interface dimana Postfix listen pada alamat tersebut; alamat user@[network address] akan dikirim secara lokal, sebagaimana jika alamat pada daftar domain di dalam $mydestination.
Secara default
Postfix listen pada semua interfaces yang aktif. Jika anda menjalankan
mail system di atas virtual interfaces, anda harus menentukan interface
mana yang listen. Anda harus menentukan interface mesin secara explicit untuk non-virtual mailer yang menerima mail untuk mesin itu sendiri: non-virtual mailer tidak pernah listen pada virtual interface atau anda akan mendapatkan mailer loop.
Contoh:
Default:
inet_interfaces = all
Host yang menjalankan virtual mailers:
inet_interfaces = virtual.host.tld (virtual domain)
inet_interfaces = $myhostname localhost.$mydomain (non-virtual mailer)
Catatan: anda harus merestart Postfix ketika melakukan perubahan parameter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Bebas berkomentar, Anda sopan kami pun segan.
Untuk berkomentar :
1. Setelah Anda membaca artikel ini anda wajib komentar.
2. Komentar Anda sangat saya harapkan.
3. Komentar Anda sangatlah penting demi kemajuan blog kita.
4. Komentar Anda bagaikan berlian yang tak ternilai harganya.
5. Cantumkan link blog anda apabila anda berkomentar, agar blog Anda ikut naik trafic-nya.